Sabdanews.net, Serang Raya – Menjadi calon tunggal dalam bursa pemilihan Ketua Umum Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Provinsi Banten, pada musyawarah wilayah (Muswil) VI, TB Haerul Zaman kembali terpilih aklamasi, dan menjabat sebagai Ketua untuk kali kedua.
Pada Muswil VI BKPRMI Banten yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna DPRD Provinsi Banten ini, turut hadir Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Wakil Ketua DPRD Banten Fahmi Hakim, perwakilan tujuh pengurus DPD, MPD, DPW, MPW, DPK, dan MPK di Provinsi Banten.
TB Haerul Jaman mengatakan, sebenarnya dirinya menginginkan adanya regenerasi. Sebab, meski tidak lagi menjabat sebagi ketua akan tetap terus berkiprah untuk kemajuan BKPRMI Banten.
Kendati demikian, dirinya mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh para pengurus BKPRMI di Provinsi Banten.
Lanjutnya, dengan adanya dukungan dari Pemrov Banten yang disampaikan Wakil Gubernur Andika Hazrumy, pihaknya tentu sangat menyambut baik.
“Beliau memang melihat ini sangat penting. Karena pengkaderan di BKPRMI ini untuk generasi muda,” ucapnya, Minggu (28/2/2021).
Kata Jaman, BKPRMI ini memang mencoba bersinergi dengan program pemerintah provinsi dan pusat, kaitan pengembangan kualitas generasi muda.
Sementara Sekretaris Panitia Muswil BKPRMI VI, Farid Wajdi mengatakan, para pengurus yang menginginkan sosok Haerul Jaman untuk memimpin kembali, menurutnya sebuah hal yang wajar.
“Sebab masih ada sebuah harapan ketika dipimpin untuk kedua kali bisa lebih maju,” katanya.
Farid membeberkan, Muswil ini sebelumnya sudah direncanakan sejak satu tahun lalu tepatnya di bulan Februari 2020.
Namun karena memang pada bulan Maret itu ada pandemi Covid-19, mau tidak mau harus mengundur waktu pelaksanaan Muswil.
“Banyak pengurus kita juga yang terdampak, kita juga taat peraturan pemerintah agar yang sifatnya mengumpulkan massa itu dikurangi atau distop,” ujarnya.
“Sehingga kita menunda kegiatan ini sampai dengan waktu yang sekiranya suasananya tidak terlalu menghawatirkan,” imbuh Farid.
Farid mengungkapkan, setelah pihaknya melakukan tahapan akhir pada bulan Desember lalu, pihaknya memutuskan untuk menggelar Muswil pada penghujung Februari 2021.
“Alhamdulillah terlaksana di bulan Februari ini. Peserta Muswil ini harus dihadiri oleh unsur DPK, DPD, DPW. Karena masih pandemi kita batasi 40 orang saja yang di ruangan,” ujarnya.
Kata Farid, untuk mematuhi protokol kesehatan, pada Muswil ini pihaknya harus menyesuaikan jumlah kursi yang disiapkan DPRD sebanyak 40 kursi, selebihnya bagi peserta yang tidak hadir bisa saksikan di zoom meeting.
“Pada Muswil VI ini, ada tujuh DPD BKPRMI yang mengikuti Muswil. Diantaranya Kabupaten Tangerang, Kabupaten Lebak, Pandeglang Serang dan Kota Serang, Tangsel, Tangerang, minus Kota Cilegon,” paparnya. (red/es’em)
