Ponpes Nurul Madany Gelar Haflah Angkatan ke-17

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Share on telegram
Share on tumblr

Sabdanews.net, Lebak – Pesantren Nurul Madany menggelar acara Haflah li Tasyakuri wa Takhrij Wisuda Santri Angkatan ke 17. Minggu, (13/06/2021).

Acara yang dilaksanakan secara terbatas dan dengan protokol kesehatan yang ketat di area Mesjid Baytul Maqdis di lingkungan pesantren ini, sekaligus menandai usia perjalanan 22 tahun Pesantren Nurul Madany berkiprah di dunia pendidikan. Haflah dipimpin langsung oleh Mudir Ma’had Nurul Madany, KH. Abdullah Alhadad, S.Ag., M.Sy, dan dihadiri oleh para walisantri dan sejumlah tokoh masyarakat Lebak Banten.

Baca juga  Wakil Gubernur Banten Hadiri Pelantikan IKALUIN Provinsi Banten

Dalam khutbatul wada’nya, KH. Abdullah Alhadad menekankan arti penting ilmu pengetahuan, khususnya wawasan keislaman dalam menghadapi masa depan umat yang akan semakin penuh dengan tantangan. Kepada para wisudawan dan wisudawati, Alhadad mengingatkan untuk terus meningkatkan kapasitas keilmuan dan wasasan, baik melalui lembaga pendididikan formal universitas dan pesantren maupun arena kehidupan sosial-kemasyarakatan.

Sementara itu, Founder Yayasan Podiumm (Pondok Studi Masyarakat Madani) sebagai lembaga pengelola Pesantren Nurul Madany, Ust. H. Agus Sutisna, S.IP., M.Si yang juga hadir dan memberikan sambutan antara lain mengingatkan pentingnya para wisudawan dan wisudawati untuk tidak lupa dengan motto pesantren sebagai Rumah Generasi Rabbani, Cerdas dan Berakhlak Mulia.

Baca juga  Jika Tak Bisa Lindungi Kyai, DPRD Sarankan Pemprov Banten Batalkan Hibah 2021

“Sebagai generasi rabbani, di manapun kelak kalian berkiprah, camkan motto juang almamater. Bahwa kalian diasuh, dibimbing dan dididik untuk menjadi generasi yang tegak lurus taat pada Al Quran dan Sunnah serta ajaran para Ulama sebagai pewaris para Nabi” ujar Agus dalam sambutannya.

“Silahkan berkiprah di arena pengabdian manapun untuk berkontribusi pada negeri ini. Tetapi jangan lupa, kiprah kalian haruslah merupakan kiprah dan bakti sebagai generasi rabbani yang menjadikan Keindonesiaan dan Keislaman sebagai paduan yang harmoni.”

Baca juga  Awal Tahun 2022, Kemenag Kota Serang Himbau Masyarakat Untuk Muhasabah Diri

Rangkaian acara diakhiri dengan tausiyah dan doa oleh KH. Sahal Dzikry Bulqoini dari Pesantren Nurul Hidayah Bogor, KH. Sahal Dzikry merupakan cucu pendiri Pesantren Nurul Hidaya Cabang Cipanas Lebak tahun 1987 yang kemudian diperbaharui manajemen kelembagaan dan namanya menjadi Pesantren Nurul Madany di bawah Yayasan Podium.

Asr

Share on facebook
Facebook
Share on whatsapp
WhatsApp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mari inspirasi dunia dengan pandangan brilianmu bersama Sabdanews!